Mengenal Korosi

Pagi ini saya membaca sebuah tulisan di halaman web tentang Korosi atau lebih dikenal dengan pengkaratan. Entah mengapa timbul ketertarikan saya untuk mengupas semua itu dalam blog ini. Sebenarnya apasih korosi itu? Korosi menurut sumber yang saya baca adalah kerusakan atau degradasi logam akibat reaksi redoks antara suatu logam dengan berbagai zat di lingkungannya yang menghasilkan senyawa-senyawa yang tidak dikehendaki.Dari definisi di atas ada beberapa hal yang bisa kita sama-sama cermati pertama, pengkaratan terjadi akibat reksi reduksi oksidasi.Kedua, korosi akan menyebabkan kerugian karena peristiwa korosi pada akhirnya akan menciptakan/membentuk suatu senyawa yang tidak kita inginkan.

Kerugian yang diakibatkan korosi

Sebenarnya kerugian seperti apa sih yang bisa diakibatkan oleh korosi? Banyak peristiwa yang dapat kita jadikan contoh dari kerugian korosi. Salah satunya adalah robohnya suatu infrastruktur yang terbuat dari besi seperti jembatan, dermaga, dsb. Merupakan contohnya dari kerugian korosi. Besi dalam beton sebenarnya memiliki sifat yang tahan terhadap korosi hal ini disebabkan karena baja memiliki besi memiliki lapian pelindung. Lapisan ini lah yang melindungi besi tersebut dari korosi. Korosi pada besi jenis ini baru akan terjadi ketika lapisan tersebut. Kerugian yang disebabkan oleh robohnya sebuah jembatan meliputi kerugian material dan non-material. Kalau kerugian material sudah sangat jelas, ketika sebuah jembatan roboh maka harus dibangun kembali jembatan baru. Pembangunan jembatan itu tidak murah, tetapi sangat mahal. Adapun kerugian non-material lebih condong kepada terganggunya aktifitas warga yang dalam kesehariannya mengggunakan infrastruktur tersebut.

Sebagai contoh yang kedua saya kutip halaman web dari tadi pagi saya baca :

Korosi yang menyerang piranti maupun komponen-komponen elektronika dapat mengakibatan kerusakan bahkan kecelakaan. Karena korosi ini maka sifat elektrik komponen-komponen elektronika dalam komputer, televisi, video, kalkulator, jam digital dan sebagainya menjadi rusak. Korosi dapat menyebabkan terbentuknya lapisan non-konduktor pada komponen elektronik. Oleh sebab itu, dalam lingkungan dengan tingkat pencemaran tinggi, aneka barang mulai dari komponen elektronika renik sampai jembatan baja semakin mudah rusak, bahkan hancur karena korosi. Dalam beberapa kasus, hubungan pendek yang terjadi pada peralatan elektronik dapat menyebabkan terjadinya kebakaran yang menimbulkan kerugian bukan hanya dalam bentuk kehilangan atau kerusakan materi, tetapi juga korban nyawa.

Nah sudah semakin jelaskan kerugian yang ditimbulkan oleh korosi. Lalu apa yang bisa kita lakukan untuk mencegah korosi ?

Penanggulangan Korosi

Korosi tidak dapat dicegah karena memang sudah merupakan ketetapan Allah (Sunnatullah). Bahwa segala sesuatu dimuka bumi ini akan binasa termasuk logam. Jadi apa yang bisa kita lakukan untuk menanggulangi korosi ini? Kita hanya dapat memperlambat terjadinya proses korosi dengan melakukan perlakuan-perlakuan khusus. Adapun perlakuan khusus tersebut adalah sebagai berikut :

Pemakaian logam alloy dengan cara

Pembentukan lapisan pelindung
Menaikkan tegangan elektrode

Pemakaian lapisan pelindung dengan cara:

Pengecatan
Pelapisan senyawa organik (pelumas)
Pelapisan dengan gelas
Pelapisan dengan logam
Dilapisi logam yang lebih mulia
Dilapisi logam yang lebih mudah teroksidasi
Menanam batang-batang logam yang lebih aktif dekat logam besi dan dihubungkan
Dicampur dengan logam lain

Elektrokimiawi dengan cara eliminasi perbedaan tegangan:

Menaikkan kemurnian logam
Mencegah kontak 2 logam
Memakai inhibitor
Isolasi logam dari larutan, dan lain-lain.

Dari apa yang sudah saya tuliskan sebenarnya masih belum memberikan banyak pengetahuan baru untuk kita. Tapi semoga apa yang saya tuliskan hari ini menggugah rasa ingin tahu kita yang lebih mendalam.

Referensi :

elektroindonesia.com

Wikipedia Indonesia

chem-is-try.org